Bangjo.co.id
– Diabetes merupakan suatu keadaan jangka panjang yang ditandai dengan kenaikan gula darah.
Waktu penyakit ini memperlihatkan gejalanya bisa bervariasi sepanjang hari. Sejumlah indikator umumnya kelihatan lebih mencolok saat subuh.
Dikutip dari
Hindustan Times
(5/7/2023), tubuh bisa mengalami kenaikan gula darah walaupun kemungkinan besar kita tak menyadarinya. Hal ini terjadi karena insulin yang normal di dalam tubuh akan melakukan penyesuaian tersebut.
Hal ini terjadi karena hati melepaskan gula darah untuk mempersiapkan tubuh menghadapi hari dan membuatnya lebih aktif. Inilah alasan mengapa penderita diabetes dapat mengalami kadar glukosa yang tinggi di pagi hari.
Dengan mengetahui petunjuk-petunjuk dari diabetes pada waktu pagi hari, khususnya gejalanya saat baru bangkit dari tempat tidur, hal tersebut bisa membantu Anda untuk mendeteksi serta merawat situasi ini sedari awal.
Maka, apa sajakah tanda-tanda diabetes yang dialami pada saat pagi ketika baru bangun tidur?
Tanda-tanda diabetes yang dialami pada waktu pagi setelah terbangun dari tidur
Banyak individu yang belum dinyatakan memiliki diabetes sering kali merasakan tanda-tanda tidak spesifik semacam lelah ekstrem, rasa ngantuk berlebihan, pandangan mata berkabut, serta adanya infeksi ragi atau luka sulit sembuh.
Di samping itu, ada berbagai macam tanda serta gejala diabetes yang bisa diamati pada waktu pagi hari, khususnya sesaat setelah bangun tidur, sebagaimana disebutkan dalam
Times of India
(4/6/2024).
Berikut adalah sejumlah tanda dan gejala diabetes yang mungkin terasa pada saat pagi ketika baru saja bangkit dari tempat tidur:
1. Hiperglikemia pagi
Hiperglikemia pada waktu subuh, dikenal juga dengan “efek fenomena fajar,” muncul saat tingkat glukosa dalam darah naik cukup drastis sekitar jam 04:00 hingga 08:00 pagi.
Hal ini terjadi karena ritme sirkadian alami tubuh meningkatkan produksi glukosa dan hormon-hormon tertentu, seperti kortisol dan hormon pertumbuhan.
Hormon-hormon ini dapat menyebabkan resistensi insulin yang menyebabkan kadar gula darah yang lebih tinggi saat bangun tidur.
2. Rasa dahaga yang terlalu kuat
Gejala diabetes yang terjadi pada saat subuh dapat mencakup perasaan dahaga yang sangat kuat. Kondisi medis ini secara khusus disebut dengan istilah polidipsia.
Penderita diabetes sering terbangun dengan perasaan sangat haus karena tubuh mereka berusaha mengelola kadar gula darah yang tinggi.
Menghadapi tantangan ekstra dalam penyaringan dan penyerapan gula berlebih, ginjal harus bekerja lebih keras lagi. Kegiatan tersebut menguras banyak cairan tubuh, akibatnya bisa terjadi dehidrasi serta dorongan untuk minum menjadi semakin kuat.
Umumnya, orang dengan diabetes akan mengalami perasaan kandung kemih yang terlalu cepat penuh, meskipun sudah seringkali berkemih sepanjang malam.
3. Sering kencing
Sering buang air kecil atau poliuria adalah tanda lain dari diabetes, yang terutama terlihat pada malam dan dini hari.
Konsentrasi gula dalam darah yang tinggi membuat ginjal memfilter sejumlah besar glukosa yang mengambil air bersamaan dengannya, akibatnya pembuatan urin bertambah.
Penderita diabetes mungkin mendapati diri mereka terbangun beberapa kali pada malam hari untuk buang air kecil, sehingga kandung kemih mereka penuh di pagi hari.
4. Lelah di awal hari
Ketika terbangun dari tidur dalam keadaan lelah bisa jadi merupakan indikasi diabetes pada waktu subuh.
Sebab itu, kandungan gula darah yang tinggi bisa menghalangi tubuh dalam memanfaatkan glukosa dengan baik sebagai sumber energi.
Di samping itu, pembuangan urin yang berlebihan di malam hari bisa menggangu pola tidur, sehingga menimbulkan rasa letih di pagi hari serta sensasi kelelahan sepanjang waktu.
5. Sakit kepala
Nyeri di kepala pada awal hari bisa jadi indikasi diabetes.
Keadaan tersebut dapat dipicu oleh konsentrasi glukosa di darah yang tinggi (hiperglikemia) atau justru kekurangan gula darah (hipoglikemia) yang berlangsung sepanjang malam.
6. Mulut serta kerongkongan terasa kering
Terbangun di pagi hari dengan rasa kering pada mulut dan tenggorokan bisa jadi merupakan indikasi awal diabetes.
Hal ini disebabkan oleh konsentrasi gula dalam darah yang tinggi bisa mengakibatkan dehidrasi sebab tubuh menggunakan lebih banyak cairan untuk menyingkirkan sisa glukosa berlebihan tersebut.
Ini bisa mengakibatkan rasa kering di mulut, terlebih lagi pada saat bangun tidur di pagi hari.
7. Meningkatnya rasa lapar
Meskipun sudah makan dengan baik di hari sebelumnya, penderita diabetes dapat terbangun dengan perasaan sangat lapar.
Kenaikan rasa lapar tersebut disebut dengan istilah polifagia. Hal ini dikarenakan oleh sel-sel dalam tubuh tidak memperoleh jumlah gula yang cukup lantaran adanya ketidakmampuan tubuh untuk menggunakan insulin secara efektif atau kurangnya produksi insulin.
Sehingga, otak mengirimkan pesan ke tubuh agar memakan lebih banyak dengan tujuan menyediakan energi yang dibutuhkan.
8. Kesemutan
Nyeri kesemutan atau kebas di pagi hari pada tangan dan kaki bisa jadi indikasi dini dari neuropati diabetes.
Neuropati diabetik merupakan suatu kondisi yang disebabkan oleh tingginya konsentrasi glukosa dalam darah selama periode panjang dan berujung pada kerusakan saraf.
Gejalanya mungkin menjadi lebih jelas ketika baru bangun tidur akibat tekanan lama pada saraf tertentu selama proses tidur.
Menangani Gejala Diabetes Pada Saat Subuh
Memahami gejala peringatan tertentu pada subuh hari ini amat vital bagi deteksi serta kontrol diabetes awal.
Berikut ini merupakan sejumlah cara yang dapat digunakan untuk menangani gejala diabetes dengan baik pada waktu subuh:
- Rutin memeriksakan tingkat glukosa dalam darah, khususnya pada waktu subuh.
- Patuhi pola makan bergizi yang terdiri dari makanan tinggi serat, protein rendah lemak, serta lemak baik.
- Hindari makanan dan minuman manis yang dapat meningkatkan kadar gula darah.
- Pastikan selalu terhidrasi dengan baik sepanjang hari agar dapat menangani dahaga serta mencegah kondisi dehidrasi.
- Konsumsilah obat-obatan sesuai dengan petunjuk dari tenaga medis secara teratur.
- Melakukan olahraga rutin dapat membantu menjaga tingkat glukosa dalam darah serta memperbaiki kondisi tubuh secara menyeluruh.