Bangjo.co.id–

Sisa beberapa hari lagi hingga bulan puasa tiba. Perhatikanlah jenis-jenis makanan yang sebaiknya dijauhi saat berpuasa.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Sebagian tipe makanan sebaiknya dihindari untuk menjadi cemilan ataupun hidangan pokok pada saat puasa.

Ini dilakukan untuk memastikan bahwa tubuh orang yang berpuasa tetap sehat.

Menurut laporan dari Kompas.com, berikut adalah lima jenis makanan yang sebaiknya dijauhi ketika sedang berpuasa.

1. Gorengan saat sahur

Kudapan goreng atau makanan yang mengandung minyak lebih baik dihindari ketika berbuka puasa agar rasa lapar dan dahaga tidak cepat timbul.

Di samping itu, kadar lemak yang banyak dalam makanan tersebut tidaklah baik untuk kesehatan jasmani.

“Sebaiknya tambahkan lebih banyak hidangan berkuah yang terbuat dari buah atau serat dari sayuran,” jelas Lailatul Muniroh, dosen gizi dari Universitas Airlangga Surabaya, ketika diwawancara oleh Kompas.com pada hari Selasa, 18 Februari 2025.

2. Segera konsumsi hidangan utama ketika buka puasa

Laili merekomendasikan untuk membuka puasa perlahan-lahan, diawali dengan santapan ringan seperti takjil sebelum menyantap hidangan utama.

Memakan hidangan besar secara langsung ketika berbuka bisa menyebabkan beberapa gangguan kesehatan, termasuk peningkatan kadar glukosa dalam darah serta nyeri di perut.

“Lambung yang awalnya kosong pun dapat mengakibatkan masalah perut akibat pencernaan yang terjadi mendadak,” katanya.

3. Makanan yang beraroma asam, pedas serta buah-buahan bersifat karbonasi tinggi

Makanan yang sangat masam dan pedas, bersama dengan buah-buahan bergas tinggi seperti nanas, durian, dan nangga lebih baik dihindari, khususnya pada waktu sahuran.

Karena, apabila keadaan perut terasa tidak nyaman saat sedang puasa, kita tidak dapat meminum air atau mengkonsumsi obat-obatan.

Laili mengatakan, ‘Jika kepedasan hanyalah untuk rasanya saja, maka tidak masalah. Namun, sebaiknya hindari makanan yang sangat pedas,’

4. Minuman Berkafein

Minuman yang mengandung kafein bisa membuat Anda lebih sering berkemih dan cepat merasa dahaga.

Selagi kita berpuasa, cairan yang terhilangkan tak dapat di substitusi oleh minuman.

Laili merekomendasikan untuk mengganti hal itu dengan minum air putih guna memastikan bahwa kebutuhan mineral telah tercukupi.

“Paling tidak delapan gelas air minum setiap hari,” jelasnya.

5. Gaya hidup makanan yang tidak sehat

Keadaan lapar dapat menyebabkan kita asal-asalan saat menentukan pilihan makanan pada waktu buka puasa.

Bagi waktu sahur, rasa cemas akan kelaparan di siang hari kadang membuat beberapa orang tidak tepat dalam memilih jenis makanan yang dikonsumsi.

Laili menekankan betapa pentingnya memakan makanan yang kandungan nutrisinya sudah pas, seperti karbohidrat, serat, protein, serta mineral untuk menjaga asupan gizi tetap lengkap.

Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menjaga aktivitas fisik melalui gerakan sederhana seperti jogging di pagi hari atau peregangan supaya kondisi kesehatan terjaga saat bulan puasa.

“Selama berpuasa, kita perlu tetap aktif, sehat, dan bahagia,” tandasnya. (*)


Artikel ini sudah dipublikasi di Kompas.com denganjudul
Hindari 5 Tipe Makanan Berikut Selama Bulan Ramadhan untuk Menjaga Kesehatan dan Vitalitas