Jombang, bangjo.co.id – Dalam rangka memperingati hari jadi Pemerintahan Kabupaten Jombang ke 114 dan Hari Santri Nasional (HSN), Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata ( Disporapar) Kabupaten Jombang menggelar Jombang Playon, minggu ( 20/10/2024)
Ada 2 kategori yang digelar pada Jombang Playon, yaitu kategori 5 kilometer yang diikuti 1.492 peserta dan 10 kilometer yang dikuti 187 peserta.
Berdasarkan keterangan pengurus PASI mereka yang juara memasuki finish murni atlet lari, terbina dalam klub olahraga.
Dan peserta yang lain adalah dari pelajar, personil utusan dari setiap OPD di Kabupaten Jombang yang diwajibkan menyertakan 10 orang peserta,masyarakat umum kota Jombang dan dari berbagai daerah luar kota Jombang diantaranya madura, mojokerto, semarang, dan kota lain.
Start pukul 05.30 WIB dilepas oleh Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo didampingi Sekda Agus Purnomo, Anggota Forkopimda Jombang dan Kepala OPD terkait.
‘ Dengan kegiatan ini diharapkan masyarakat bisa hidup sehat, senang berolahraga'” ujar Pj Bupati Teguh Narutomo saat memberangkatkan.
Lima orang yang berhasil mencatatkan waktu terbaik mendapat hadiah berupa uang pembinaan dari Pemerintah Kabupaten Jombang.
Untuk kategori 10 kilometer baik putra maupun putri juara 1 mendapat hadiah 3,5jt, juara ke 2 1,750jt, juara ke 3 1,250jt, juara 4 750rb, juara 5 500rb.
Sedangkan untuk kategori 5 kilometer baik putra maupun putri , juara 1 mendapatkan 2jt, juara 2 1,500,juara 3 1jt, juara 4 750rb dan juara 5 500rb.
Pada kesempatan ini juga Pemerintah Kabupaten memberikan reward bagi atlet Paralympic (Disabilitas) yang telah berhasil meraih medali pada ajang Paralympic PORPROV Jatim tahun 2024.
Mereka adalah, Matnur peraih tiga medali emas (lempar lembing, tolak peluru, lempar cakram) mendapat Rp 30 juta, Moch Hadi peraih dua medali perak (lempar lembing dan lempar cakram) mendapat Rp 15 juta, Eko Iswanto peraih medali perunggu (lempar lembing) mendapat Rp 5 juta, Dyah Ekowati peraih satu medali emas (tolak peluru) mendapat Rp 10 juta, dan Sodikul Amin sebagai pelatih mendapat Rp 20 juta. ( NR)