Bayi kembar yang umum diketahui oleh banyak orang adalah saat ada lebih dari satu janin dalam rahim sekaligus dan mereka biasanya tampak sama persis. Namun, ini tidak berlaku untuk semua kasus karena kembar belum tentu memiliki penampilan yang mirip. Jenis kelahiran kembar sendiri cukup bervariasi, tak melulu terbatas pada kembar identik atau non-identik. Setiap tipe kembar punya ciri unik masing-masing loh.
Dilansir
WebMD,
Kelahiran bayi kembar menjadi lebih sering terjadi daripada dulu. Terlebih lagi, saat ini banyak wanita yang menghabiskan waktu lebih lama untuk memiliki anak dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
Pelayanan kesuburan serta teknik reproducsi buatan yang canggih membuat semakin banyak wanita mengandung bayi kembar saat hamil. Kembar dari segala tipe menduduki 90 persen dari total kelahiran kembar.
Hamil Kembar |
Tipe kehamilan berkelipatan dengan dua janin beserta khasiatnya
Terdapat beragam tipe kelahiran kembar. Setiap pasangan bayi kembar tersebut mempunyai ciri khas tersendiri. Beberapa ragam bayi kembar adalah sebagai berikut:
1. Kembar identik
Kembar identik muncul saat sebuah sel telur dipupuk oleh satu spermatozoa dan setelah itu pembelahan terjadi menjadi dua embrio.
Berikut adalah beberapa ciri khusus pada bayi kembar identik meliputi:
- Ganjaran yang sama, oleh karena itu wajah serta penampilannya hampir identik.
- Jenis kelaminnya selalu sama.
- Golongan darah serta sidik jari dapat memiliki perbedaan.
2.Kembar fraternal (tidak identik)
Fraternal kembar terjadi saat dua sel telur yang berbeda dibuahi oleh dua spermatozoa yang berlainan.
Bayi yang mengidap kelainan genetik kembar fraternal tersebut mempunyai ciri khas sebagai berikut:
- Tidak senantiasa sama dari segi penampilan.
- Jenis kelamin bisa berbeda.
- Gennya beragam, sama seperti halnya saudara kandung pada umumnya.
3. Kekandungan kembar identik dengan jenis kelamin yang berbeda
Kelahiran bayi kembar semacam itu amatlah jarang dan biasanya disebabkan oleh kelainan genetik seperti Sindrom Turner atau Klinefelter.
Jenis bayi ini mempunyai genetik identik tetapi perbedaan gender. Salah satu dari mereka mungkin mengalami gangguan kromosom.
4. Kembar cermin
Dilansir
Healthline,
Kembar cermin sesuai dengan namanya. Oleh karena itu, kembar cermin merujuk pada bayangan cermin yang nyata antara satu dan lainnya. Artinya, ini adalah jenis kelipatan identik yang memiliki fitur fisik yang bertolak belakang. Sebagai contoh, mereka mungkin memiliki tahi lalat di sisi tubuh yang berbeda. Salah satunya dapat menjadi kanan-tangan, sementara yang lain tidak.
5. Kembar superfetasi
Superfetasi kembar terjadi apabila wanita tersebut mengalami kehamilan lagi sementara ia telah dalam kondisi hamil, menyebabkan adanya dua bayi dengan umur kehamilan yang tak sama. Tipe kembar seperti ini cukup langka dan biasanya sulit dideteksi. Si anak yang dilahirkan akan mempunyai panjang serta bobot tubuh yang beragam.
6. Kembar heteropaternal superfekundasi
Bayi kembar seperti ini muncul saat dua sel telur di inseminasi oleh sperma dari dua laki-laki yang tidak sama. Akibatnya, anak-anak yang dilahirkan akan mempunyai bapak yang berlainan. Kejadian semacam itu amat jarang dan biasanya baru diketahui lewat pemeriksaan DNA.
7. Kembar siam
Kembar siam merupakan tipe kelahiran ganda yang jarang terjadi dimana dua individu bersaudara lahir dengan tubuh mereka saling tersambung secara fisik. Umumnya, pasangan kembar siam akan disambung pada area dada atau perut; meskipun demikian, kondisi tersebut bisa sangat bervariasi antar kasus. Ada juga beberapa contoh di mana sambungan mencakup bagian-bagian tubuh yang lebih luas dari biasa. Mayoritas kasus melibatkan paling tidak satu organ penting yang dibagi oleh kedua anak kembar.
Untuk bayi kembar, mungkin diperlukan tindakan bedah guna pemisahan apabila kondisi mengizinkannya. Selain itu, terkadang bayi kembar siam dapat memiliki organ tubuh yang bersama-sama digunakan.
Sejumlah pakar menganggap fenomena kembar siam sebagai akibat dari pemisahan sel telur yang dibuahi yang tak lengkap. Hal ini biasanya terjadi saat proses pemecahan sel berlangsung sekitar 12 hari atau bahkan lebih lama pasca pembuahan. Asumsi alternatif pula menyebutkan bahwa meskipun sel telah tuntas dalam melakukan peleburannya, namun kedua bagian tersebut pada akhirnya bergabung lagi menjadi satu.
8. Kembar parasit
Kembar parasit merupakan tipe dari kembar siam di mana seorang embrio mengalami perkembangan yang tidak lengkap dan harus bergantung pada embrio lainnya. Ketika satu bayi dalam kandungan bertumbuh, bayi kembarannya akan menjadi lebih kecil serta kurang dominan. Pada akhirnya, bayi tersebut berhenti berkembang secara normal dan mulai memperoleh nutrisinya dari saudaranya yang lebih kuat.
Bayi kembar yang lebih kecil umumnya tidak mengalami perkembangan sempurna pada organ-organ penting seperti otak atau jantung. Dalam beberapa kasus, si kembar yang lebih muda bisa hadir dalam bentuk benjolan kecil, ekstensi anggota badan tambahan, atau bahkan kepala kedua yang tak berdaya di tubuh saudaranya.
Peluang memiliki bayi kembar
Beberapa faktor bisa memperbesar kesempatan Ibu melahirkan bayi kembar, di antaranya adalah umur, genetika dalam keluarga, dan jumlah kehamilan yang pernah dialami sebelumnya.
Ras juga bisa memainkan peran. Studi mengungkap bahwa orang kulit hitam cenderung lebih berisiko memiliki bayi kembar, sementara populasi Asia memiliki probabilitas paling rendah untuk hal tersebut.
Teknik reproduksi berbantuan seperti
in vitro fertilization
(IVF) juga bisa menaikkan peluang Ibu melahirkan bayi kembar. Ini disebabkan oleh obat peningkat kesuburan yang mendorong ovarium untuk memproduksi beberapa sel telur dalam setiap siklus ovulasi — periode ketika Ibu berpotensi hamil. Tambahan pula, dengan prosedur IVF seringkali lebih dari satu embrio dimasukkan kembali ke dalam rahim.
Pilihan Redaksi
|
Untuk ibu-ibu yang ingin berbagi pengalaman tentang menjadi orangtua sekaligus memiliki kesempatan untuk mendapatkan banyak hadiah, mari bergabung dengan komunitas Bangjo.co.idSquad. Untuk mendaftar, silakan klik disini.
SINI.
Gratis!