Jombang,bangjo.co.id Acara diawali penyerahan pusaka yang akan dilakukan penyucian atau penjamasan yang dilakukan pelaku spiritual Ki Ageng Iwan setiaji selaku Duta dari eyang resi Tunggul Pamenang dari Paseduluran Damar Murup yang berasal dari Kabupaten Mojokerto dari sekian persiapan yang dilakukan mulai dari mempersiapkan sesaji berbagai macam yaitu mulai dari tumpeng kuat,polo kependem,polo gumantung dan polo kesimpar juga sesaji kembang berbagai macam serta bubur sengkolo dan jenang Sewu.Setelah semua sesajen dipersiapkan spiritualis Mojokerto Ki Ageng Iwan Setiaji melakukan ritual ngabekti leluhur ( sowan agung ) ke makam Mbah Kilisuci yang berada di Puncak Kapucangan ditandai dengan Tunduk Nimpuh didepan Cungkup Makam Mbah Kilisuci
Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dan juga bentuk syukur dan mengingat Leluhur juga berdoa sebelum dilakukan upacara penyucian atau penjamasan pusaka peninggalan leluhur yang ada di situs Kapucangan.Setelah semua hal dilakukan selanjutnya dilakukan upacara pengambilan 7 mata air sumber gunung yang ada disekitaran gunung kapucangan sebagai media air penyucian jamasan pusaka yang akan diawali dengan pembacaan doa dengan disertai Penyajian Sesaji. upacara pengambilan air suci 7 Sumber mata air dilakukan.Ritual penyucian atau penjamasan akan dilakukan pada malam hari disaksikan juru kunci situs kapucangan dan keluarga abdi dalem.
Setelah upacara dilakukan pusaka akan dikirab pada hari Kamis tanggal 29 September 2023 menuju puncak gunung kapucangan yang akan dihadiri PJ bupati Jombang Sugiat beserta rombongan dari dinas Dispora Kabupaten Jombang yang akan dan akan ditutup dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk sebagai Bentuk penghormatan pada Leluhur sekaligus merayakan Hari Besar Islam Maulid Nabi Muhammad Saw.(suliadi)
